Semangat Tak Kenal Lelah, 227 Calon Paskibraka 2025 Jalani Tes Kesehatan, PBB, dan Minat Bakat

Okezone • 11 hours ago

7
Semangat Tak Kenal Lelah, 227 Calon Paskibraka 2025 Jalani Tes Kesehatan, PBB, dan Minat Bakat

JAKARTA amp;mdash; Sebanyak 227 pemuda-pemudi dari 38 provinsi di Indonesia berkumpul di Jakarta untuk mengikuti seleksi nasional calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat pusat tahun 2025. Mereka menjalani serangkaian tes ketat, mulai dari pemeriksaan kesehatan, peraturan baris-berbaris (PBB), hingga penilaian minat dan bakat. amp;nbsp; Sebanyak 227 pemuda-pemudi terbaik dari seluruh provinsi di Indonesia sudah menapaki perjalanan penting dalam hidup mereka, usai melewati serangkaian tes ketat yang mencakup pemeriksaan kesehatan oleh tim kedokteran, peraturan baris-berbaris (PBB), hingga menampilkan minat dan bakat juga sudah dilakukan. amp;nbsp; Dari penjuru negeri 227 siswa yang akan menjadi calon paskibraka tingkat nasional dengan bangga datang ke Ibu Kota untuk mengikuti seleksi yang sudah disiapkan oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) selaku pemangku kebijakan dalam seleksi calon Paskibraka. Dengan kesiapan yang matang dari 38 Provinsi se Indonesia berkumpul di Jakarta. amp;nbsp; BPIP berkomitmen penuh untuk menjadikan Paskibraka 2025 merupakan sosok yang berkarakter Pancasila. Penyambutan 227 peserta dilakukan dengan begitu hangat dan penuh semangat. Para calon paskibraka tetap menunjukkan dedikasi dan kedisiplinan tinggi saat mengikuti verifikasi tingkat pusat, Salah satu peserta, dari Sulawesi Utara mengaku merasa bangga sekaligus tertantang dalam mengikuti verifikasi tingkat pusat. amp;nbsp; amp;ldquo;Selama mengikuti tes ini, dia merasa senang dan bersemangat menjalaninya, disini kami menemukan banyak teman baru dari berbagai daerah.amp;rdquo; ujar salah satu siswi dari Sulawesi Tenggara itu sambil tersenyum. amp;nbsp; Tes minat dan bakat pun menjadi momen yang tak kalah berkesan. Di balik ketegasan dan kedisiplinan, para calon paskibraka menunjukkan sisi humanis mereka: bernyanyi, bermain alat musik, hingga menari tarian daerah dan bahkan ada yang menunjukkan keterampilan dalam bidang olahraga volly, badminton, karate, dan anggar.amp;nbsp; amp;nbsp; amp;ldquo;Ternyata kami semua punya bakat berbeda-beda. Ada yang pintar puisi, ada yang bisa silat. Seru sekali karena kami bisa saling mengenal lebih dalam,amp;rdquo; ungkapamp;nbsp; amp;nbsp; Jauh dari Rumah, Dekat dengan Impian Bagi banyak peserta, berada di Jakarta bukan sekadar kesempatanamp;mdash;melainkan mimpi yang diwujudkan dengan doa dan air mata.amp;nbsp; amp;nbsp; Salah satu siswa asal Papua Barat, yang sejak SMP sudah bermimpi berdiri di depan Istana. amp;ldquo;Saya pertama kali lihat upacara 17 Agustus di TV, lihat kakak-kakak Paskibraka. Saya bilang ke ibu, suatu hari saya ingin ada di sana. Sekarang saya di sini, walau belum tahu akan terpilih atau tidak, rasanya sudah sangat bersyukur,amp;rdquo; katanya pelan, menahan haru. amp;nbsp; Meski harus jauh dari orang tua dan kampung halaman, seorang siswa dari Papua tidak merasa sendiri. Ia berbagi tawa dan cerita dengan teman sekamar dari Provinsi lainnya yang juga pertama kali naik pesawat dalam hidupnya untuk datang ke Jakarta. amp;nbsp; Tes kesehatan dilakukan secara menyeluruh untuk memastikan bahwa seluruh peserta dalam kondisi prima. Pemeriksaan meliputi tes fisik umum, kesehatan jantung, mata, serta tes psikologi untuk menilai ketahanan mental. amp;nbsp; Sementara itu, Direktur Penyelenggara Program Pasukan Pengibar Bendera Pusaka BPIP Fuad Lutfi ST., M.S.i, MT. menyampaikan bahwa tahapan ini sangat penting untuk menjaring generasi muda yang tak hanya sehat secara fisik, tapi juga kuat secara mental dan berintegritas. amp;ldquo;Mereka adalah calon teladan bangsa. Kami ingin memastikan mereka tak hanya mampu mengibarkan bendera pada 17 Agustus nanti, tapi juga membawa semangat kepemimpinan ke daerah masing-masing,amp;rdquo;ujarnya. amp;nbsp; Kegiatan seleksi ini masih akan terus berlanjut hingga tahap karantina dan pelatihan intensif. Di akhir perjalanan, hanya yang terbaik yang akan berdiri gagah di Istana Merdeka pada Hari Kemerdekaan mendatang. amp;nbsp; Namun bagi mereka, proses ini lebih dari sekadar seleksi. Ini adalah perjalanan membentuk jati diri sebagai anak bangsa. Di tengah disiplin, peluh, dan semangat yang membara, para calon paskibraka 2025 mengukir kisah perjuangan yang akan selalu mereka kenang seumur hidup.

Read More...

User's comments

^